ISTANA GOAL – Karim Benzema sedang kurang beruntung di laga Real Madrid vs Osasuna, lanjutan La Liga 2022/23, Senin (3/10/2022). Madrid ditahan imbang tim tamu dengan skor 1-1 di Santiago Bernabeu.
Hasil tersebut sekaligus menghentikan tren kemenangan Madrid sejak awal musim. Sebelumnya El Real selalu menang dalam enam pertandingan beruntun, kini terhenti di laga ketujuh.
Terlihat jelas bahwa skuad Carlo Ancelotti tidak bermain sebaik biasanya. Koordinasi antarpemain tidak maksimal. Diduga karena rotasi akibat jeda internasional.
Laga ini juga jadi saksi gagalnya penalti Karim Benzema yang seharusnya bisa jadi penentu kemenangan Madrid. Lantas, apa kata Ancelotti?
Gagal penalti Benzema
Menit ke-78, dalam kondisi skor 1-1, Madrid mendapatkan hadiah penatli usai kartu merah terhadap David Garcia yang melakukan pelanggaran keras. VAR mengonfirmasi, Benzema pun maju sebagai algojo.
Nahasnya, eksekusi Benzema tidak maksimal. Bola melambung keras membentur mistar, sang striker tertunduk setelahnya.
Bukan permainan terbaik Benzema, tapi masih bisa dimaklumi karena dia telah melewatkan beberapa laga terakhir [cedera], kata Ancelotti soal gagalnya penalti Benzema.
Dia sudah berlatih sangat keras dan sepertinya dia belum cukup tajam. Dia masih harus bekerja lebih keras untuk laga-laga berikutnya.
Gak ada masalah
Penalti gagal Benzema berarti Madrid gagal menang, tapi Ancelotti menegaskan tidak ada masalah apa pun. Dia tahu bahwa pemain dengan kualitas Benzema akan selalu bangkit dan mencetak gol.
Karim mengambil dua penalti terpenting kami musim lalu dan dia berhasil menuntaskannya. Dia adalah eksekutor penalti terbaik dalam tim kami dan akan terus begitu, lanjut Ancelotti.
Tim kami kesal karena gagal menang. Kami tidak puas dan karena itulah tim kami bisa jadi juara musim lalu. Kami tidak paus dengan hasil imbang dan kami akan segera bereaksi, tandasnya.