Newcastle, Resmi di Beli Pangeran Arab

Newcastle, Resmi di Beli Pangeran Arab

ISTANAGOAL LOUNGENewcastle, Resmi di Beli Pangeran Arab

Newcastle United bakal di beli konsorsium Arab Saudi. Pihak Premiere League langsung diingatkan soal dugaan pelanggaran hak asasi manua yang di lakukan Arab.

Newcastle dikabarkan bakal diakuisisi konsorsium Arab, Dana Investasi Publik (PIF), yang juga dimiliki Pangeran Arab Mohamed bin Salman. Akuisisi itu tersebut bernilai 300 juta paun, atau setara Rp 5,7 triliun.

Dikabarkan, uang panjar sebesar 17 juta paun sudah di bayarkan. Kubu Mohamed bin Salman, yang juga Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi, nantinya akan menguasai 80% saham The Magpies, dengan 20% sisanya digenggam oleh rekanan Amanda Staveley (10%) dan David dan Simon Reuben (10%).

Pembelian klub Newcastle yang bakal di lakukan pihak Arab Saudi, membuat organisasi pembela hak asasi manusia, Amnesty Internasional, menyorotinya. Pasalnya, banyak dugaan pelanggaran HAM yang dilakukan Arab.

Amnesty Internasional menduga, banyak terjadi pelanggaran HAM di Arab. Mulai dari pemenjaraan para aktivis yang mengkritik Arab, hingga eksekusi hukuman yang kurang adil.

Dilansir Guardian, Direktur Kampanye Amnesty Internasional Inggris, Kate Allen, sudah menyurati Kepala Eksekutif Premiere League, Richard Masters. Dalam kesempatan itu, Allen memperingatkan citra Liga Inggris bisa terdampak akibat dugaan pelanggaran HAM Arab.

“Selama pertanyaan-pertanyaan ini [dugaan pelanggaran HAM] tetap tidak tersentuh, Liga Premiere menempatkan dirinya pada risiko menjadi pihak yang tertipu oleh mereka yang ingin menggunakan glamor dan prestise Premiere League untuk menutupi tindakan yang sangat tidak bermoral, melanggar hukum internasional, dan bertentangan dengan nilai-nilai dari Premiere League dan komunitas sepakbola global,” tulis Allen.

“Semua bisnis perlu melindungi dari kemungkinan hubungan ke pelanggaran HAM, dan sepakbola Inggris juga demikian. Ini lebih dari sekedar transaksi finansial, ini adalah latihan membangun citra yang mengacu pada prestise Premiere League dan hasrat pemggemar Newcastle United.

“Apakah kesepakatan ini berjalan atau tidak, kami menyerukan staf dan penggemar Newcastle United membiasakan diri dengan situasi hak asasi manusia yang mengerikan di Arab Saudi, dan bersiap untuk berbicara tentang hal itu,” tulis Allen.

Newcastle atau Premiere League tidak akan mengomentari pengambilan tersebut. Namun, Masters sempat ditanya kemungkinan pembelian tersebut pada Februari.

“Tes calon pemilik dan direktur adalah tes pribadi dan rahasia, jadi tidak mungkin saya menjelaskan apa kesimpulan dewan Premiere League dalam skenario seperti itu,” kata Masters.

Promo Yang Berlaku Di ISTANA GOAL :

– Bonus new member 10%
– Bonus Deposit Harian 5%
– Bonus cashback Sportbook 5%
– Bonus rolingan 0.8%
– Bonus cashback Slot Up To 15%

MIN DEPO & WD

DEPOSIT : 25.000 Ribu
WD : 50.000 Ribu

Link Alternatif kami :

INFO LEBIH LANJUT BISA HUBUNGI KAMI ^^

LINE : Istanagoal
FB : Istana Goal
WHATSAPP : +85569843413

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *